Modem merupakan alat yang berfungsi untuk menghubungkan komputer ke internet. Modem sendiri sebenarnya adalah singkatan dari dua kata yaitu kata Modulator Demodulator. Modulator adalah sebuah bagian yang mengubah sinyal analog menjadi sinyal digital.
Sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal analog yang dibawa oleh sinyal digital. Dengan begini modem dapat mengubah data analog ke digital dan sebaliknya. Oleh karena itu kita dapat melihat gambar, video dan lain sebagainya di internet.
Jenis Modem
Jenis-Jenis Modem, diantaranya:
Modem Eksternal dan Internal
Sebenarnya hampir sama namun, modem eksternal memiliki casing, memiliki kinerja stabil, dan letaknya di USB. Sementara Modem internet, tidak memiliki casing, dan letaknya di motherboar komputer.
Modem GSM atau CDMA
Dalam dunia internet kita mengenal 2 jenis simcard ada yang GSM dan ada yang CDMA. Pada modem jenis GSM hanya bisa digunakan untuk kartu jenis GSM saja seperti XL, Telkomsel, Indosat, 3 dan lainya. Sementara modem CMDA sama hanya bisa digunakan untuk simcard jenis CMDA seperti Smartfern, Esia dan lainya.
Modem VSAT
VSAT (Very Small Aperture Terminal) adalah sebuah stasiun yang menerima sinyal dari satelit yang memiliki antena berbentuk seperti sebuah piring. VSAT memiliki kegunaan untuk menerima dan mengirim sinyal ke satelit yang ada jauh di atas bumi. Kemudian diteruskan kembali oleh satelit yang mengirimkan sinyal atau data ke segala penjuru dunia termasuk rumah anda, hehe.
Modem Kabel
Dari namanya pasti anda sudah memikirkanya. Modem kabel adalah modem yang menggunakan saluran TV kabel untuk koneksi internetnya. Sedangkan kabel yang digunakan adalah kabel yang bertipe coaxial.
LAN Card / NIC (Network Interface Card)
NIC adalah expansion board yang digunakan dapat terhubung dengan internet. Pada umumnya dibuat untuk jaringan dan protokol tertentu. Teknologi NIC sudah diterapkan pada notebook/laptop/PC karena sangat penting agar komputer tehubung dengan internet.
NIC memiliki jumlah port yang dibagi menjadi 2 :
- Single Port Lan Card
- Multi port Lan Card
Demikianlah yang bisa saya bahas dan bagikan tentang pengertian modem dan jenis-jenisnya.
Perbedaan modem internal dan modem eksternal
Setelah kita membahas Pengertian modem dan jenis, selanjutnya beralih ke perbedaan modem internet internal dan eksternal.
Pada era modern ini nampaknya koneksi internet menjadi suatu kebutuhan yang tak terelakkan dan hampir semua manusia di belahan dunia manapun setiap harinya memerlukan internet untuk memperoleh beberapa informasi yang mereka butuhkan, dan untuk tersambung ke internet tentunya kita memerlukan suatu alat yang dapat membantu pengguna agar terhubung ke internet, dan perangkat tersebut lebih dikenal dengan Istilah “modem”.
Modem ialah sebuah perangkat yang paling dominan untuk menghubungkan suatu komputer ke jaringan internet, tanpa kehadiran perangkat ini tentunya kita tidak akan bisa terhubung di jaringan internet, secara harfiah modem ialah singkatan dari kata Modulator Demolator, yang jika di gabungkan akan menjadi kata modem
Perangkat modem ini merupakan sebuah hardware yang berfungsi mengubah signal informasi ke dalam sinyal pembawa yang dapat dikirimkan melalui jaringan internet, secara garis besar perangkat modem ini dibedakan menjadi dua bagian yakni modem internal dan modem eksternal, dan masing-masing dari kedua modem ini memiliki beberapa kelebihan masing-masing, jika anda berminat untuk mengetahui secara detail tentang Perbedaan modem eksternal dan modem internal ini anda bisa menyimak rangkuman berikut di bawah ini
Modem Internal
Perangkat modem internal umumnya di pasang di bagian dalam Center Processing Unit atau lebih populer dengan istilah CPU, secara umum modem internal lebih menguntungkan pengguna komputer, pasalnya perangkat ini terpasang di bagian internal.
Jika ditinjau secara fisik modem internal adalah sebuah perangkat berupa card yang tertancap pada salah satu slot ekspansi pada mainboard di Computer, biasanya diletakan pada slot ISA atau PCI , jadi perangkat ini tidak perlu menggunakan adaptor untuk memfungsikannya.
Selain itu modem internal terkesan ringan dan praktis, juga karena letaknya langsung terpasang di circuit CPU, penggunaan daya listrik pada memory internal lebih hemat jika dibandingkan dengan modem eksternal.
Namun jangan salah pengguna komputer pada umumnya lebih memilih modem eksternal jika dibandingkan dengan modem internal karena, modem internal memiliki beberapa kekurangan diantaranya ketika pengguna mencoba untuk berkoneksi ke internet.
Pengguna tidak dapat memantau keadaan modem internal ini dikarenakan perangkat ini terletak di dalam CPU, jadi sangat susah untuk memantaunya. Tidak hanya itu modem internal juga tidak memiliki Indikator jadi sangat sulit untuk mengetahui keadaan fisik modem internal ini
Modem Eksternal
Perangkat Modem Eksternal pada umumnya memiliki beberapa keunggulan di bandingkan dengan modem internal, yakni modem eksternal tidak memerlukan slot ekspansi yang harus dipakai ketika pengguna memfungsikan perangkat ini, sehingga slot tersebut dapat dipakai oleh perangkat pendukung yang lain.
Secara fisik Modem eksternal dihubungkan melalui perangkat CPU dikoneksikan dengan port COM atau USB.
Modem jenis eksternal ini biasanya menggunakan sumber tegangan terpisah berupa adaptor dan pada dasarnya modem eksternal ini terletak di diluar CPU jadi pengguna bisa dengan mudah memindahkan perangkat ini sesuai dengan keinginan mereka.
Namun modem eksternal ini memiliki beberapa kekurangan yang dapat merugikan para pengguna komputer pada umumnya, selain itu untuk meletakkan perangkat ini cukup sulit apalagi jika slot ekspansi yang tersedia di mainboard computer hanya tersedia slot yang sempit juga perangkat modem eksternal ini memerlukan adaptor yang pada umumnya sangat memboroskan penggunaan listrik.
Demikianlah artikel mengenai Perbedaan modem internal dan modem external pada umumnya, semoga dengan ulasan yang singkat ini dapat bermanfaat bagi pembaca.
Ditulis oleh seorang teman.
